Tak hanya karena konsumen yang punya sifat yang mudah bosan, inovasi kreatif perlu dilakukan. Sebab semakin banyak kompetitor yang muncul dan ikut menjalankan bisnis kuliner.
Tanpa adanya inovasi yang menarik, tentunya lambat laun bisnis akan dilupakan oleh konsumen.
Berikut ini beberapa ide yang yang bisa membantu dalam pengembangan inovasi di bisnis kuliner milikmu.
Silakan disimak!
Buat Menu Baru
Misalnya menu andalan dalam bisnis kuliner Anda adalah Ayam Geprek, namun tak ada salahnya berinovasi dengan menghadirkan menu-menu baru. Dengan menu baru yang konsepnya masih sesuai dengan ayam geprek, Anda bisa menggugah rasa penasaran konsumen.
Tetap membeli bahan makanan dari toko Anda. Misalnya, selain ayam geprek, Anda juga bisa menawarkan ayam penyet, ayam goreng, ayam rotisserie, dan olahan ayam lainnya.
Tentu saja Anda tidak perlu melakukannya semuanya di saat yang sama, tetapi berikan interval dari 6 bulan hingga 1 tahun untuk menampilkan setiap menu atau produk baru.
Bagaimana jika menunya tidak laku? Justru karena menu baru ini diperkenalkan kemudian, Anda dapat bereksperimen pada saat yang sama. Apakah konsumen menyukai menu baru ini atau tidak. Jika pelanggan tidak menyukainya, Anda dapat menghapusnya secara langsung.
Namun, jika ternyata konsumen sangat menyukainya, Anda bisa terus menjualnya.
Camilan Tambahan
Selain menu utama ayam geprek, Anda juga bisa menawarkan snack. Pilihan menu seperti tahu dan tempe goreng, jamur crispy dan dimsum bisa ditawarkan untuk menemani usaha ayam geprek Anda.
Pelanggan tidak hanya bisa makan makanan enak, tetapi juga bisa duduk santai dan menikmati minuman dingin dan makanan ringan panas. Kini Anda juga bisa membawa berbagai minuman panas dan dingin agar konsumen di ruang makan Anda betah berlama-lama.
Paket Combo
Inovasi berikutnya yang akan sering Anda lihat di restoran cepat saji adalah menawarkan paket kombo alias bundling. Paket ini dirancang untuk memungkinkan konsumen membeli beberapa menu dari bisnis Anda dengan harga lebih rendah daripada membeli menu secara terpisah.
Anda dapat memadupadankan berbagai menu yang tersedia di bisnis ayam geprek sesuai dengan preferensi konsumen.
Branding
Periksa warna dan logo yang Anda gunakan sebagai identitas perusahaan Anda. Apakah Anda setuju dengan segmentasi pasar yang dimaksud? Bagaimana dengan iklan yang Anda jalankan, apakah sesuai dengan pesan yang ingin Anda sampaikan?
Lakukan riset lebih lanjut untuk mengetahui bagaimana brand perusahaan Anda bisa lebih mudah diterima. Dan diakui oleh publik.
Periklanan dan Pemasaran
Inovasi terbaru yang dapat Anda lakukan adalah periklanan dan pemasaran bertarget. Bagaimana? Jika sebelumnya hanya mengandalkan promosi dan iklan offline dan media massa, kini Anda bisa lebih kreatif dengan promosi online melalui media sosial dan marketplace.
Gunakan jejaring sosial seperti Instagram, Facebook, TikTok, dan YouTube untuk mengiklankan, mempromosikan, dan terlibat dengan konsumen. Jangan hanya mengandalkan telepon untuk komunikasi tatap muka.
Selain itu, gunakan layanan chat seperti WhatsApp, Telegram, dan layanan email . Setelah semuanya disiapkan dan promosi Anda aktif dan berjalan, pastikan untuk mengupload konten secara rutin dan responsif saat berkomunikasi dengan konsumen.
Beberapa cara sederhana yang dapat Anda ikuti untuk terus berinovasi dan mengembangkan bisnis Anda. Ingat, bisnis Anda perlu berinovasi dan mempromosikan diri secara rutin agar tidak ditinggalkan atau dilupakan konsumen. Semoga berhasil!