Artikel

Memahami Cara Aman Penggunaan Antiseptik untuk Merawat Luka!

Antiseptik merupakan sebuah senyawa kimia yang memiliki fungsi untuk menghambat maupun memperlambat tumbuhnya mikroorganisme. Bahkan antiseptik mampu membunuh dan membasmi kuman. Umumnya antiseptik digunakan pada saat menangani adanya luka, juga ketika sedang menangani operasi ataupun prosedur tertentu yang bertujuan untuk mengurangi munculnya risiko infeksi.
Ada begitu banyak jenis-jenis dari produk antiseptik yang banyak didapat di pasaran. Tetapi, jangan sembarangan saat memilih ataupun menggunakan antiseptik saat ingin membersihkan luka. Beberapa produk antiseptik bahkan diketahui justru bisa menyebabkan iritasi yang dapat menghambat penyembuhan luka.

Penggunaan Antiseptik untuk Perawatan Luka

Seringkali perawatan luka membuat luka dirasakan sangat perih, hal tersebut yang kerap menjadi alasan enggannya melakukan perawatan luka dengan benar. Tak hanya itu, sebagian cairan pembersih luka serta antiseptik yang dipakai, mungkin bisa menyebabkan iritasi yang ada pada jaringan luka maupun kulit yang ada di sekitarnya. Karenanya penting untuk memilih antseptik atau pembersih luka yang tepat, untuk merawat luka tubuh dengan baik supaya tidak terasa perih.
Mari cari tahu lebih lanjut tentang pilihan antiseptik yang kerap digunakan untuk pembersihan maupun merawat luka:

Alkohol

Larutan yang satu ini mampu menghancurkan kuman. Tetapi, sebetulnya alkohol tak dianjurkan untuk digunakan dalam membersihkan luka. Karena, justru bisa mengganggu jaringan yang ada di sekitar luka serta memperlambat efek penyembuhan luka.

Hidrogen Peroksida

Meski digolongkan dalam antiseptik, pemakaian cairan hidrogen peroksida 3% yang digunakan untuk membersihkan maupun merawat luka terbilang cukup kontroversial. Hal tersebut disebabkan karena cairan tersebut mempunyai efek sitotoksik yang bisa merusak jaringan yang ada di sekitar area luka. Itulah alasannya mengapa cairan hidrogen peroksida bukan termasuk pilihan yang tepat untuk digunakan sebagai cairan antiseptik untuk merawat dan membersihkan luka sendiri di rumah.

Povidone iodine

Cairan antimikroba yang satu ini cukup efektif digunakan untuk melawan berbagai macam kuman yang jadi penyebab infeksi, misalnya Staphylococcus aureus. Meskipun begitu, pemakaian povidone iodine untuk merawat dan membersihkan luka pun mulai ditinggalkan. Pasalnya, cairan tersebut bersifat perusak yang mampu membuat sel jaringan yang ada disekitar luka yang tadinya sehat menjadi rusak(sitotoksik). Pemakaian larutan ini juga dapat menyebabkan berbagai iritasi, sehingga bisa menyebabkan rasa perih tak hanya pada luka namun juga kulit yang ada di jaringan sekitar luka, hingga bisa menyebabkan warna kulit berubah.

Polyhexamethylene biguanide (PHMB)

Antiseptik yang satu ini memiliki kandungan polyhexamethylene biguanide atau PHMB yang mampu merawat dan membersihkan luka, menangkal bakteri yang menyebabkan infeksi, hingga tidak mengakibatkan nyeri ketika digunakan. Bahkan pada beberapa kasus, bisa membantu menghilangkan rasa perih pada jaringan luka.
Anda sedang membutuhkan kemasan untuk antiseptik? Tenang, di gudangkemasan.com Anda bisa mendapatkan berbagai macam kemasan botol yang sesuai dengan kebutuhan Anda. Dari mulai ukuran, bahan hingga harganya semuanya lengkap tersedia. Anda tinggal pilih kemasan botol antiseptik yang sesuai dengan kebutuhan Anda. Yuk pesan kemasan botol antiseptik Anda hanya di gudangkemasan.com!