Artikel, Bisnis

Diprediksi Resesi, Simak Tips Tingkatkan Bisnis Online 2023

Tips tingkatkan bisnis online di tengah ancaman resesi 2023

Adanya pandemi memicu sebagian besar sektor bisnis maupun UMKM untuk bergerak menuju digitalisasi. Berkat hal tersebut, Bank Indonesia mencatatkan total transaksi dari e-commerce sekitar paruh awal tahun 2022 yang mencapai Rp 227,8 T. Angka tersebut naik sekitar 22,1% dari tahun sebelumnya.

Menyambut tahun 2023, sekaligus situasi pandemi yang mulai membaik, perekonomian dunia justru diramalkan terancam bakal terkena resesi. Dimana untuk mengelak dari resesi bukanlah hal yang mudah bagi sektor bisnis, tak terkecuali bisnis online.

Meskipun IMF telah memperkirakan perekonomian Indonesia akan mengalami pertumbuhan hingga 5,3% di akhir 2022, dan mengalami sedikit penurunan menjadi 5 % pada tahun 2023. Namun, pelaku bisnis online disarankan untuk menerapkan strategi agar bisa bertahan di tahun depan. 

Penasaran strategi yang bagaimana dan seperti apa? Yuk simak ulasan berikut ini selengkapnya.

Menjalankan strategi konten marketing dan digital experience 

Menurut Cemara Disa Winanda,Head of Creative Team Niagahoster, bisnis perlu mempersiapkan diri karena melemahnya kegiatan ekonomi akan mempengaruhi daya beli konsumen. 

Disa menambahkan, pelaku bisnis juga harus pandai melihat segala peluang bisnis digital di tahun mendatang. Salah satunya menjalankan strategi konten marketing dan pengalaman digital yang saat ini memimpin pasar. 

Disa menyebutkan, pengalaman digital perlu diterapkan kepada konsumen yang telah mengubah kebiasaan belanjanya secara online. Seperti, menerapkan kegiatan live shopping secara teraktif dan menyediakan platform untuk one-stop shopping. 

Misalnya dengan menggunakan sebuah website yang dilengkapi dengan katalog dan sejumlah informasi produk untuk meningkatkan pengalaman pelanggan.

Gunakan soft selling dan teknik promosi yang atraktif 

Agar bisa semakin dekat dengan para calon pembeli, serta mampu menempatkannya sebagai sosok teman atau sahabat, pelaku bisnis harus menggunakan teknik promosi secara atraktif namun tak terkesan ambisius. 

Dari sinilah brand mampu menggunakan teknik seperti konten marketing yang sifatnya lebih ke arah soft-selling, baik konten yang diproduksi sendiri maupun kolaborasi bersama influencer.

Menghadapi kondisi ekonomi tahun 2023 yang telah diramalkan akan mengalami resesi, para pebisnis perlu menjalankan strategi future proof atau membuat bisnisnya aman agar tak gampang tumbang nantinya.

Jangan hadapi sendirian

Untuk mengembangkan bisnis di era digital, kita tidak bisa bekerja sendirian dan perlu dukungan dari banyak pihak. Salah satunya media yang mampu memfasilitasi berbagai jenis kebutuhan pebisnis serta UMKM dalam membangun website dalam tahapan pengembangan bisnisnya.

Terlebih lagi menurut Ayunda, saat ini pelaku bisnis tak dapat berjuang seorang diri untuk mengalahkan algoritma di internet di tahun 2023 yang penuh dengan ketidakpastian. Sehingga penting untuk mendapatkan pelatihan ilmu dan skill dalam dunia digital untuk mendukung pengembangan bisnis nantinya.

Demikian tadi beberapa tips menghadapi resesi untuk para pelaku bisnis online. Semoga bermanfaat.

Temukan informasi menarik lainnya tentang kemasan dan bisnis hanya di GudangKemasan.com, situs penyedia kemasan botol berkualitas dengan harga terbaik.

Related Posts

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *