Artikel, Bisnis

Langkah Cerdas Atur Modal Usaha Hindari Bangkrut

Bagi pelaku usaha, mengelola arus kas modal memerlukan strategi yang benar-benar tepat. Agar jangan sampai arus kas modal malah bikin bisnismu merugi. Terlebih jika kurang tepat dalam mengaturnya, salah-salah bisnismu bakalan gulung tikar cepat atau lambat.

Dalam bisnis, uang ada di posisi tertinggi, karena tanpa uang, apapun bisnisnya tak akan bisa berjalan ataupun berkembang. 

Sekalipun memiliki modal yang banyak dalam bisnismu, tetap tak akan berjalan dengan baik jika tidak mampu mengelolanya. Cash flow atau arus kas memang penting untuk dipantau dengan seksama agar kondisi keuangan bisnis tetap terkendali. 

Nah, jika saat ini kamu sedang menjalankan usaha atau berencana ingin membangun bisnis, maka pelajari cara mengatur arus kas sedari dini. Seperti apa caranya? Simak ulasan berikut agar jangan sampai salah langkah. 

1. Membuat perencanaan keuangan 

 

Bisnis yang dikembangkan akan berjalan baik jika punya perencanaan matang. Hal ini pun juga berlaku dalam arus kas bisnis lho! Karenanya, penting untuk membuat perencanaan keuangan dengan tepat sebelum memutuskan untuk berbisnis. 

Lakukan pencatatan pada modal awal yang dibutuhkan, penggunaan uang, termasuk pengeluaran lain meskipun sedikit. Buat perencanaan keuangan se mungkin, berikan keterangan jelas baik arus kas masuk dan keluar termasuk jenis keperluannya. 

Dengan begitu, kamu bisa mengetahui modal usaha digunakan untuk apa saja. Usahakan tak ada satupun pos keuangan yang tak seimbang. 

2. Buat daftar laporan rugi laba secara detail

Jika sudah membuat perencanaan keuangan dengan tepat, kini saatnya menulis laporan laba dan rugi dengan detail. Tentunya laporan ini berisikan tentang keuntungan dan juga kerugian yang diperoleh bisnismu. 

3. Menghindari pemborosan 

Jika usaha yang dijalankan berhubungan dengan proses produksi, pastikan pada saat pembelian bahan baku jumlahnya sudah sesuai. Hindari melakukan pemborosan, ini untuk menghindari munculnya biaya tambahan yang bisa membebani modal. Maka teliti lagi sebelum melakukan pembelian bahan baku, sebisa mungkin hindari pemborosan meskipun untuk hal-hal kecil. 

4. Hindari berutang

Utang merupakan masalah yang tak bisa dihindarkan, tidak terkecuali dalam menjalankan bisnis. Perlu dipahami bahwa utang bisa jadi hal yang sangat membahayakan jika tak diatur dengan baik. Bisnis sebesar apapun, jika jumlah hutangnya terlalu banyak, maka keuntungan yang didapatkan tak akan dapat dinikmati.

Usahakan untuk menghindari utang baik pada supplier maupun produsen demi keberlangsungan bisnis. Usahakan untuk membayar tagihan secara tunai meskipun keuangan bisnis dianggap kurang baik. Namun, jika dalam kondisi yang sangat terdesak maka usahan untuk berutang sewajarnya saja dan jangan berlebihan dan lunasi segera.

5. Tagih piutang

Bila merasa memiliki piutang ke konsumen, maka segera tagih. Terlebih jika bisnismu bergerak di sektor perdagangan. Piutang akan memudahkan kamu mengetahui sehat tidaknya keuangan bisnis. 

Jangan lupa catat setiap piutang secara detail dan terperinci. Jangan menggabungkan catatan antara piutang dan pengeluaran, atau bahkan digabung dengan catatan kas. Sebab ini penting untuk menulis laporan proses pembukuan usaha di akhir tahun. 

6. Pisahkan antara rekening bisnis dan pribadi 

Sebaiknya pisahkan antara rekening pribadi dan perusahaan. Ini bertujuan pun untuk memisahkan antara keuangan pribadi dengan perusahaan dari hal yang tak diinginkan. Bisnis mempunyai arus kasnya sendiri, begitu juga dengan keuangan pribadi. 

Hal ini akan memudahkan dalam melakukan analisa kesehatan keuangan bisnis. Jika keuangan bisnis tidak sehat, maka bisa segera tahu letak kesalahannya.

7. Komitmen membangun bisnis 

Tak satupun bisnis yang mampu berhasil tanpa adanya komitmen yang tegas. Komitmen tersebut dapat meningkatkan fokus, terutama dalam mengelola dan mengatur anggaran. Ketika muncul niatan ingin menggunakan kas bukan untuk kebutuhan perusahaan, bisa segera dicegah. Sehingga kondisi arus kas bisa selalu baik. 

Nah demikian tadi 7 langkah tepat mengatur dan mengelola arus kas modal bisnis. Semoga bermanfaat ya!

Related Posts

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *